Minggu, 16 April 2017

Ayah Terbaik

Entah aku harus bersyukur atau bagaimana...
hari ini aku sedikit bahagia karena perhatian dari seseorang...
dan siapa orang itu?
Dia ayahku. karenanya aku merasa masih memiliki seseorang yang berdiri di sampingku.
Di kala orang-orang di sekitar tak peduli, dimana rasa keperdulian begitu minim.

Terkadang, aku lupa kalau aku masih mempunyai keluarga ketika aku jauh dan setumpuk tugas dari kampus memenuhi pikiranku.
Keluargaku mungkin mengkhawatirkanku.
walau mereka tak mengatakannya lewat kata-kata.
seharusnya aku tahu, kalau hanya keluargalah yang akan ikut sedih dan bahagia ketika kamu bahagia.

hari ini, seperti biasa, ayah mengirimkan sebuah pesan singkat yang isinya menanyakanku untuk pulang ke rumah. Jika aku membutuhkan ongkos untuk membuatku pulang.
ini membuat hati kecilku tercubit, terasa teriris-iris karena aku disini tak begitu benar dalam hal belajar.
karena aku sering, atau malah terlalu sering berputus asa. rasanya seperti aku menyia-nyiakan hasil kerja keras orang tuaku. rasanya seperti aku membuang jerih payah mereka.

Tuhan, berikan aku keberanian dan rasa semangat.
Biarkan ilmu yang kupelajari bermanfaat dan membuatku orang yang bisa membuat kedua orangtua mengangkat bahu dengan tegap, merasa bangga dan bahagia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terrarium